Training Good Corporate Governance (GCG) Understanding for Management & Auditor

Training Good Corporate Governance (GCG) Understanding for Management & Auditor

Implementasi  Good Corporate Governance (GCG)  di perusahaan  sebaiknya dilakukan secara bertahap sesuai hasil kajian / analisis komprehensif terhadap  situasi dan kondisi perusahaan (mapping analysis) beserta  tingkat kesiapannya. Dalam hal ini, agar implementasi GCG di perusahaan dapat berjalan lancar maka perlu komitmen dari manajemen puncak (top management) dan dukungan dari seluruh unsur di dalam perusahaan termasuk pemangku kepentingan (stakeholder) lainnya. Perusahaan-perusahaan yang telah berhasil dalam implementasi GCG biasanya melalui  3 (tiga) tahapan sebagai berikut :

  1. Tahap Persiapan
  2. Awareness building

Awareness building merupakan langkah awal untuk membangun kesadaran mengenai arti penting GCG dan komitmen bersama dalam implementasi GCG. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meminta bantuan tenaga ahli (expert)  independen dari luar perusahaan. Perusahaan dapat menyelenggarakan  kegiatan berupa seminar, lokakarya (workshop), dan diskusi kelompok terfokus (focus group discussion) maupun inhouse training tentang pengenalan (Overview) GCG.

  1. GCG assessment

GCG Assessment merupakan upaya untuk mengukur atau menilai sejauhmana kondisi existing perusahaan dalam implementasi  GCG terkini. Langkah ini diperlukan untuk memastikan titik awal (starting point) level implementasi GCG dan untuk mengidentifikasi langkah-langkah yang tepat dalam mempersiapkan infrastruktur dan struktur perusahaan yang kondusif bagi implementasi GCG secara efektif. GCG assessment diperlukan untuk mengidentifikasi aspek-aspek apa yang perlu mendapatkan perhatian terlebih dahulu, dan langkah-langkah apa yang dapat diambil untuk mewujudkannya.

  1. GCG manual building.

GCG manual building, dilakukan berdasarkan hasil pemetaan (mapping) tingkat kesiapan perusahaan dan upaya identifikasi prioritas implementasinya, penyusunan manual atau pedoman implementasi GCG dapat disusun. Penyusunan manual dapat dilakukan dengan bantuan tenaga ahli independen dari luar perusahaan. Manual ini dapat dibedakan antara manual untuk organ-organ perusahaan dan manual untuk keseluruhan anggota perusahaan, mencakup berbagai aspek seperti :

o      Kebijakan GCG perusahaan

o      Pedoman GCG bagi organ-organ perusahaan

o      Pedoman perilaku (Code of conduct)

o      Audit commitee charter

o      Kebijakan disclosure dan transparansi

o      Kebijakan dan kerangka manajemen risiko (risk management)

o      Manual / Panduan Budaya Perusahaan.

o      Roadmap implementasi

  1. Tahap Implementasi
  2. Sosialisasi.

Sosialisasi diperlukan untuk memperkenalkan kepada seluruh perusahaan berbagai aspek yang terkait dengan implementasi GCG khususnya mengenai pedoman implementasi GCG. Upaya sosialisasi perlu dilakukan oleh suatu tim khusus yang dibentuk dan sebaiknya langsung berada di bawah pengawasan Direktur Utama (Chief Executive Officer/CEO) atau salah satu direktur yang ditunjuk sebagai GCG champion di perusahaan.

  1. Implementasi.

Implementasi, yaitu kegiatan yang dilakukan sejalan dengan pedoman GCG yang ada, berdasarkan GCG  roadmap yang telah disusun. Implementasi harus bersifat top down approach yang melibatkan dewan komisaris dan direksi perusahaan. Implementasi hendaknya mencakup pula upaya manajemen perubahan (change management) guna mengawal proses perubahan yang ditimbulkan oleh implementasi GCG.

  1. Internalisasi.

Internalisasi, yaitu tahap jangka panjang dalam implementasi GCG. Internalisasi GCG mencakup upaya-upaya untuk memperkenalkan GCG di dalam seluruh proses bisnis (business process) perusahaan kerja, dan berbagai peraturan perusahaan. Dengan upaya ini dapat dipastikan bahwa implementasi  GCG bukan sekedar dipermukaan atau sekedar suatu kepatuhan yang bersifat superficial, tetapi benar-benar tercermin dalam seluruh aktivitas perusahaan.

  1. Tahap Evaluasi

Tahap evaluasi adalah tahap yang perlu dilakukan secara periodik dari waktu ke waktu untuk mengukur sejauh mana efektivitas implementasi GCG di perusahaan. Evaluasi dapat dilakukan dengan meminta bantuan pihak independen / eksternal untuk melakukan audit implementasi dan scoring atas praktik GCG yang ada. Terdapat banyak konsultan / lembaga tertentu yang dapat memberikan jasa audit GCG tersebut.  Evaluasi dalam bentuk assessment, audit atau scoring juga dapat dilakukan secara mandatory misalnya seperti yang diterapkan di beberapa BUMN dilingkungan Kementerian BUMN. Evaluasi dapat membantu perusahaan memetakan kembali kondisi dan situasi serta pencapaian perusahaan dalam implementasi GCG sehingga dapat mengupayakan langkah-langkah perbaikan (improvement) yang perlu berdasarkan rekomendasi yang diberikan. Selain itu, evaluasi dapat juga dilakukan melalui self assesment audit GCG yang dilakukan oleh pihak internal perusahaan yang dikkordinasikan oleh Divisi GCG. Apabila implementasi GCG sudah berjalan dalam beberapa tahun, perusahaan  dapat  mengikutsertakan dalam penilaian Corporate Governance Perception Index (CGPI) atau GCG Award untuk mengetahui peringkat dalam pemeringkatan / rating GCG.

Untuk mengawal implementasi GCG tersebut, pada tahap persiapan dapat dibentuk sebuah Komite GCG yang bersifat Ad Hoc, kemudian pada tahap Implementasi perlu dibakukan dalam struktur organisasi perusahaan dibawah Sekretaris Perusahaan  (Corporate Secretary) dengan membentuk Divisi / Bagian GCG yang dipimpin oleh seorang manager. Divisi GCG inilah yang bertanggungjawab dalam implementasi GCG di perusahaan pada tahap evaluasi sampai diperoleh  score / peringkat GCG dari pihak eksternal yang menyelenggarakan GCG Award

TUJUAN WORKSHOP

  1. Peserta dapat mengetahui tahapan-tahapan dalam implementasi GCG.
  2. Peserta dapat mengetahui Manfaat implementasi GCG.
  3. Peserta dapat mengetahui parameter dalam implementasi GCG.
  4. Peserta dapat mengetahui Mekanisme serta Internalisasi GCG.
  5. Peserta dapat mengetahui berbagai kasus (case study)  implementasi GCG di berbagai perusahaan.

MATERI WORKSHOP

  1. Good Corporate Governance : The Overview
  2. Corporate Governance Reform is A Worldwide Phenomenon.
  3. Good Governance in ASIAN Countries.
  4. GCG Regulations in Indonesia.
  5. Why GCG must be Implemented ?
  6. BCG : Unethical Bussiness Practices & Fraud Corporation.
  7. GCG : Definition.
  8. GCG : Benefit.
  9. GCG in The Simple Terms.
  10. GCG Principles : TARIF
  11. Four Pillars of GCG
  12. 3 (Three) Parameters of GCG Implementation.
  13. Corporate Governance Perception Index (CGPI)
  14. GCG Internalization  by Corporate Culture
  15. GCG & Corporate Culture Relationship .
  16. Corporate Culture & Corporate  Philosophy.
  17. Corporate Culture : Elements & Benefit.
  18. Mechanism of Corporate Culture Transformation.
  19. Internalization of Corporate Culture : Four Phases.
  • Phase I                 : Awareness
  • Phase II                : Understanding
  • Phase  III              : Buy-In
  • Phase  IV              : Ownership
  1. GCG Implementation  : Case Study

GCG Implementation in State Owned Enterprises (BUMN), Go Public Companies , Public Sector  & Banking Industry Etc.

PESERTA WORKSHOP

  1. Direksi (Board of Director)
  2. Dewan Komisaris (Board of Commissioner)
  3. Divisi Good Corporate Governance.
  4. Divisi Risk Management & Compliance.
  5. Divisi Legal Office.
  6. Corporate Secretary.
  7. Manajemen Operasional yang menaruh minat terhadap implementasi GCG.
  8. Komite Audit.
  9. Internal Auditor.
  10. Auditor Eksternal (KAP)

INVESTASI :

Training Online, Two Days Online Training :

  1. Via Aplikasi Zoom : Rp 3.500.000,- (Tiga Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)

Training Offline, Two Days Offline Training :

  1. Jakarta : Rp 5.000.000,- (Lima Juta Rupiah)
  2. Bandung : Rp 6.000.000,- (Enam Juta Rupiah)

Ket : Hotel Ibis Arcadia/Hotel Dreamtel / Hotel Hi / Hotel Blue Sky / Hotel Erian Jakarta

FASILITAS :

Training Online

  1. Soft Copy Materi (Dikirim By Email)
  2. Seminar Kits (ATK) & Sertifikat Kehadiran (Dikirim Via JNE)

Training Offline

  1. Seminar Kits ( Handcopy Materi + ATK + Souvenir)
  2. Makan Siang
  3. Coffee Break
  4. Sertifikat

NEXT SCHEDULE:

  1. Tanggal 18-19 Januari 2023
  2. Tanggal 8-9 Februari 2023
  3. Tanggal 6-7 Maret 2023
  4. Tanggal 10-11 April 2023
  5. Tanggal 4-5 Mei 2023
  6. Tanggal 7-8 Juni 2023
  7. Tanggal 10-11 Juli 2023
  8. Tanggal 3-4 Agustus 2023
  9. Tanggal 6-7 September 2023
  10. Tanggal 9-10 Oktober 2023
  11. Tanggal 13-14 November 2023
  12. Tanggal 11-12 Desember 2023

*Jadwal Training masih tentative running apabila telah mencapai quota

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *